Garnier Duo Clean for my duo life. |
Sejak memutuskan untuk resign
dari pekerjaan saya di perusahaan multinational yang sempat begitu saya cintai,
saya kira hidup saya akan lebih santai, lebih senggang. Yang biasanya pergi
pagi pulang malam, selalu dikejar-kejar deadline ini itu, sekarang full time
ada di rumah. Jangan salah, bukan waktu senggang yang saya kejar sebagai alasan
saya resign, justru saya stress membayangkan jadi ibu rumah tangga yang
kegiatannya cuma gitu-gitu aja, nggak seru, nggak menantang.
Yang saya tidak tahu waktu itu
adalah, ternyata menjadi full time mom itu jam kerjanya 24 jam. Yang tadinya
nggak pernah ngurusin rumah sendiri, ngurusin anak sendiri, sekarang harus
handle sendiri hingga waktu yang 24 jam itu tersita nyaris semuanya. Apalagi
setelah punya dua bayi yang dempetan lahirnya. Dan tantangannya adalah, ketika
kita kerja keras beberes rumah, jagain anak, masak, nyuci, setrika, nyapu,
ngepel...wuuff!! *lap keringet*, even kita cuma tidur 4 jam sehari demi jagain bayi-bayi
kecintaan kita, kerjaan kita tu NGGAK KELIATAN. Biasa wae. Flat. Nggak ada
apresiasi seperti di kantor, nggak ada bonus kaya di kantor, nggak ada
celebration party kaya di kantor. Nggak ada juga yang lalu tepuk tangan haru liat
kita kucel nggak sempat dandan, merelakan cita-cita dan potensi kita demi
dedikasi ke keluarga dan negara. Tapi sekalinya rumah berantakan, cucian
numpuk, lantai kotor, nggak ada makanan di meja, KELIATAN banget kitanya nggak
kerja. :\
Nggak adil banget kan rasanya.
*mewek*
Pada akhirnya saya nyerah, dan
memilih melanjutkan dengan bantuan dua asisten rumah tangga.
Full time mommy - Part time vlogger |
Tapi Alhamdulillah, dalam karir saya sebagai IRT dengan managemen waktu yang asli hectic banget, saya sempat membangun brand moslem wear hijabs corner dan lindakayhz, walau terpaksa harus terhenti sejenak kegiatannya sejak saya lahiran dua bayi saya berturut-turut (anak kedua dan ketiga). Waktu, tenaga dan fokus saya full tercurah ke anak-anak.
Saya termasuk orang tua yang merasa harus meluangkan waktu khusus bermain bersama anak, karena obviously proses belajar mereka ada di dalam waktu bermainnya. Masa emas tumbuh kembang mereka nggak akan pernah terulang lagi, dan saya pasti bakal nyesel banget kalau sampai nantinya menyadari ada yang salah di diri anak saya karena saya nggak pandai memanfaatkan waktu emas mereka sewaktu mereka masih balita. Nggak heran kalau waktu berinteraksi sama anak-anak sangat menyita.
www.lindakayhz.com |
Buku yang sempat saya telurkan ketika masih menggeluti bisnis fashion. |
Dan satu-satunya pekerjaan yang
bisa saya pertahankan sembari menjaga anak adalah: youtubing. Mungkin belum
banyak yang tau kalo youtube bisa menjadi sebuah karir. Literaly, a career.
Mungkin belum banyak yang ngeh kalo di luar negeri, youtuber itu sudah menjadi
sebuah profesi. Mereka menghasilkan puluhan hingga ratusan juta rupiah, per
bulan. Iya, perbulan.
Cerita sedikit tentang vlogging, menjadi beauty vlogger itu sangat sangat menyenangkan buat saya. Memang saya pada dasarnya sukaa banget yang namanya make up, baik itu produknya atau kegiatan bermakeupnya. Jadi walaupun kerja, saya tetap merasa seneng dan menganggap pekerjaan saya sebagai my play time. Well, yang saya lakukan sebagai beauty vlogger basicly adalah mengupdate video tutorial make up, mereview produk secara objektif supaya bisa jadi guidance buat viewers yang bingung 'beli-nggak-beli-nggak' atau 'beli yang ini-atau yang itu-yang ini-atau yang itu'. Nah itulah kenapa untuk mereview produk saya akan usahakan untuk lebih banyak menyebut fakta ketimbang opini, dan nggak sembarangan menggiring orang untuk membeli. I want to be honest with you guys, and help you out as best i can do. Karena saya sendiri kalo nyari review juga yang saya cari adalah sebuah bantuan, clue, apakah produk ini worth money to be spent on.
Channel youtube lindakayhz.video |
Cerita sedikit tentang vlogging, menjadi beauty vlogger itu sangat sangat menyenangkan buat saya. Memang saya pada dasarnya sukaa banget yang namanya make up, baik itu produknya atau kegiatan bermakeupnya. Jadi walaupun kerja, saya tetap merasa seneng dan menganggap pekerjaan saya sebagai my play time. Well, yang saya lakukan sebagai beauty vlogger basicly adalah mengupdate video tutorial make up, mereview produk secara objektif supaya bisa jadi guidance buat viewers yang bingung 'beli-nggak-beli-nggak' atau 'beli yang ini-atau yang itu-yang ini-atau yang itu'. Nah itulah kenapa untuk mereview produk saya akan usahakan untuk lebih banyak menyebut fakta ketimbang opini, dan nggak sembarangan menggiring orang untuk membeli. I want to be honest with you guys, and help you out as best i can do. Karena saya sendiri kalo nyari review juga yang saya cari adalah sebuah bantuan, clue, apakah produk ini worth money to be spent on.
video review: Garnier Duo Clean Pore Minimizing by Linda Kayhz | Bahasa Indonesia Subtittled
While masih ada juga beberapa event-event yang harus saya jalankan, dengan senang hati dan bersemangat, karena make up itu hobby saya banget.
Diskusi youtubers yang di-lead sama Raditya Dika |
Salah satu kegiatan vlogger. In depth discussion about Youtube in 2015 |
Beauty Class, salah satu kegiatan rutin yang saya jalani sebagai beauty vlogger. |
Menjadi tutor Beauty Class. |
Sebagai beauty vlogger, kulit wajah
saya bisa dibilang most of time tertutup make up, baik yang ringan maupun yang
berat. Kulit saya yang selalu tertutup make up even kalau sudah dibersihkan
dengan make up remover atau minyak zaitun, pasti perlu facial wash yang bisa
membersihkan sisa make up dan mengangkat sisa-sisa minyak sampai bersih
maksimal. Saya nggak mau juga kalo pori-pori kulit saya sampai kesumbat make up
lalu terbawa tidur dan bikin kulit saya menua lebih dini. Sampai sekarang saya
memang belum bisa loyal sama satu facial wash, karena belum ada yang ngena di
kulit. Daan, nggak salah kalo kali ini perhatian saya kecantol sama Garnier Duo
Clean kan, secara packagingnya aja seru banget, dua warna. I instantly feel
connected, karena saya sendiri berasa ngejalanin duo life multi-tasking kinda
thing.
Di varian Duo Clean ini ada 3
warna: pink, biru sama hitam. Pilihan saya jatuh ke yang hitam, Garnier Duo
Clean Pore Minimizing, karena kandungan berasnya. Aduh, saya mah emang suka
jatuh cinta duluan sama apa-apa yang mengandung beras, karena khasiat beras
yang bisa bikin kulit awet muda. Berhubung usia saya sudah menjelang 30, kulit
menua memang lumayan jadi momok buat saya. Belum lagi efek mengecilkan porinya,
bayangkan kulit dengan pori-pori yang tak terlihat, muluss seperti porcelain,
make up pasti nempel banget dan keliatan stunning di kulit. That is exactly
what i need.
Diperkaya dengan ekstrak beras hitam dan beras putih yang dikenali mampu meregenerasi dan menutrisi kulit. Membersihkan kulit secara mendalam membuat pori-pori tampak kecil, dan mencerahkan kulit. |
What so cute adalah nggak cuma
packagingnya yang duo warna, tapi isi produknya juga dua warna! Hitam dan
putih. Teksturnya creamy, tapi nggak terlalu thick, jadi mudah menyebar dan
mudah dibusakan. Kalo udah dibusain, warna busanya masih suka ada hint abu-abu,
hasil campuran hitam dan putih tadi.
Wanginya manis, mungkin karena
beras itu sendiri manis. Dan wanginya nggak over powering, which is a plus buat
saya. Saya nggak suka bau-bauan yang terlalu kuat, suka bikin pusing.
Isi produk yang juga dua warna seperti pada tube-nye, hitam dan putih. |
Yang saya rasain setiap abis cuci
muka pakai Garnier Duo Clean Pore Minimizing, muka terasa seger. Ya jelas,
namanya juga cuci muka. Ahaha. Dan warna kulit saya jadi lebih cerah sedikit, komedo
berkurang dan kulit lebih halus dibandingkan waktu sebelum cuci muka. Walau cuma sedikit lebih cerah, tapi
noticable, kamu pasti sadar kulitmu slightly lebih cerah. Sementara kulit yang
terasa halus bisa bertahan sampai dua jam, setelah itu kulit kembali ke tekstur
awalnya. Dan salah satu yang paling saya suka adalah berkurangnya komedo
instantly right after we wash our face, padahal produk ini sama sekali nggak
mengandung scrub. Memang nggak semua komedo terangkat, tapi lumayanlah yang menghilang dari wajah saya. Wah jadi kira-kira dengan pemakaian yang rutin dan jangka
waktu yang lama bakal membawa efek yang oke nih buat kulit.
before - after |
Untuk size besarnya yang isinya
90 ml saya cuma perlu ngeluarin uang nggak lebih dari IDR 24,000 which is
muraahhh bangeeet.
So far saya love love love sama
facial wash saya yang baru, seperti saya menikmati waktu work and play saya. I
feel like, you'll like it too.
So, tell me what you think about
the product and how it complete your day. xoxo.
find me on
instagram: www.instagram.com/lindakayhz
twitter: www.twitter.com/lindakayhz
youtube: www.youtube.com/user/lindakaylahz